Sunday, July 8, 2012

Transfer Modric Batal!


MADRID, KOMPAS.com - Rencananya, akhir pekan depan Luka Modric datang ke Santiago Bernabeu. Namun, transfer gelandang Kroasia itu akhirnya batal. Mengapa?

Sebelumnya, proses transfer itu berjalan sesuai dengan yang dijadwalkan. Jose Mourinho dapat memakai servis Modric, Minggu (15/7/2012), saat Real Madrid memulai pemusatan latihan musim panasnya.

Yang pasti, Tottenham Hotspur meminta 50 juta euro (sekitar Rp 600 miliar) untuk servis Modric plus Nuri Sahin. Namun, gelandang Turki itu enggan berkostum "The Lilywhites".

"Los Blancos" sendiri melabeli Modric pada level Rp 35 juta euro (sekitar Rp 420 miliar).

Belum diketahui berapa kesepakatan yang terjadi antara kedua klub. Namun, proses transfer berjalan mulus.

Sabtu (7/7/2012), Marca memberitakan, palu keputusan telah diketukkan Presiden Madrid Florentino Perez. Klubnya tak akan mendaratkan Modric sebelum melego pemain.

Perez menginginkan Madrid mendapatkan dana lebih dulu dengan menjual beberapa pemainnya, mulai dari Ricardo Kaka, Hamit Altintop, Lassana Diarra, Fernando Gago hingga Ricardo Carvalho.

Mourinho sendiri menginginkan skuadnya berisikan 26 pemain. Tiga pemain telah datang namun semuanya bukan dari proses jual beli. Gago kembali dari masa pinjamannya bersama AS Roma, sementara Alvaro Morata dan Jesus Fernandez Collado dipromosikan dari tim Madrid yunior.


Via: Transfer Modric Batal!

Saturday, July 7, 2012

Firman dan Ponaryo 0, Xabi Alonso 2


JAKARTA, KOMPAS.com - Dua gelandang Sriwijaya FC, Firman Utina dan Ponaryo Astaman, mendapat kesempatan unjuk kebolehan di hadapan Xabi Alonso. Dan, dua pemain senior Indonesia itu kalah dari gelandang inti timnas Spanyol dan Real Madrid.

Alonso, Firman, dan Ponaryo, mendapatkan kesempatan untuk menendang tiga bola dari jarak sekitar 30 meter ke dalam gawang khusus. Dari tiga kesempatan, Firman dan Ponaryo tidak sekalipun menceploskan bola. Sementara Alonso, dua kali sukses mencetak gol.

Ketika ditanyai soal kegagalannya mengalahkan Alonso, Firman punya alasannya.

"Itulah bedanya pemain Juara Indonesia Super League dengan Juara Liga BBVA," jawab Firman sembari tersenyum. Santai.

Firman juga memberikan pujian kepada eks bintang Real Sociedad dan Liverpoool itu. Menurutnya, Alonso merupakan pemain yang patut dicontoh generasi muda sepak bola Indonesia.

"Aku mengidolakannya. Permainannya simpel dan bagus. Senang dia bisa datang ke sini. Dia memang pantas jadi panutan bagi yang ingin berkarier sebagai pesepak bola," pungkas Firman.


Via: Firman dan Ponaryo 0, Xabi Alonso 2

Ballon d'Or? Ronaldo tak Diperhitungkan Fabregas


BARCELONA, KOMPAS.com - Gelandang Barcelona, Cesc Fabregas, punya pandangan sendiri siapa saja yang pantas mendapat Ballon d'Or tahun ini. Menurutnya, mereka hanya empat pemain dan tak termasuk Cristiano Ronaldo.

"Atas apa yang telah mereka perbuat dalam kariernya, maka Xavi (Hernandez) dan Iker (Casillas) pantas menang (Ballon d'Or). Atas apa yang dia perbuat di Piala Eropa 2012, maka Andres Iniesta harusnya mendapatkannya. Dan, karena dia masih pemain terbaik, maka Lionel Messi juga bisa memenangkannya," kata Fabregas kepada El Mundo Deportivo.

Fabregas tak terlalu menilai Cristiano Ronaldo punya peluang besar memenangkan prediket pemain terbaik dunia itu. Meski begitu, dia tetap mengapresiasi kualitas Ronaldo.

"Cristiano Ronaldo? Ia memiliki musim yang hebat," katanya.


Via: Ballon d'Or? Ronaldo tak Diperhitungkan Fabregas

Spies Sukses Start di Baris Depan meski Sempat Kebingungan


Saxony - Ben Spies dari Yamaha sukses menempati posisi start di baris depan dalam MotoGP Jerman. Siapa kira kalau itu diraihnya setelah sedikit "buta posisi" di beberapa menit akhir.

Dalam sesi kualifikasi di Sachsenring, Sabtu (7/7/2012), Spies berhasil mencatatkan waktu terbaik kedua di belakang Casey Stoner
Via: Spies Sukses Start di Baris Depan meski Sempat Kebingungan

Alonso Raih Pole di Silverstone yang Basah


Silverstone - Fernando Alonso akan mengawali balapan GP Inggris Raya dari posisi terdepan, setelah mengukir catatan waktu terbaik dalam sesi kualifikasi yang sempat disetop sekitar 1,5 jam akibat hujan.

Sesi kualifikasi yang berjalan Sabtu (7/7/2012) malam WIB sempat disetop karena hujan yang membuat kondisi lintasan dinilai tidak aman. Penyetopan dengan kibaran bendera merah itu dilakukan di sesi Q2 kualifikasi.

Ketika akhirnya sesi kualifikasi berjalan lagi, kondisi lintasan yang masih basah membuat persaingan berebut waktu tercepat jadi kian sengit. Di akhir Q2 Sergio Perez dan Nico Rosberg bahkan terpangkas, meski sebelum bendera merah dikibarkan sempat ada di posisi depan.

Pada akhirnya, Alonso dari Ferrari berhasil menuntaskan sesi kualifikasi dengan waktu terbaik. Catatannya yang 1 menit 51,746 detik tidak bisa dilampaui pebalap lain.

Mark Webber dari Red Bull sementara itu ada di posisi dua, diikuti oleh Michael Schumacher
Via: Alonso Raih Pole di Silverstone yang Basah

Yellow Jersey Kini Jadi Milik Wiggins


Vosges - Chris Froome berhasil memenangi etape 7 Tour de France. Sementara rekan setimnya di Team Sky, Bradley Wiggins, berhasil merebut yellow jersey usai menuntaskan etape ini di posisi tiga.

Dalam etape yang terbentang sepanjang 199 km antara Tomblaine La Planche des Belles Filles dengan kontur sedikit berbukit, Sabtu (7/7/2012) waktu setempat, Froome berhasil mencatatkan waktu 4 jam 58 menit dan 35 detik.

Juara bertahan Cadel Evans dari tim BMC Racing harus puas menyudahi etape ini dengan berada di posisi dua. Sementara itu Wiggins menempati posisi tiga di etape ini dengan catatan waktu setara dengan Evans, memperlihatkan betapa ketatnya persaingan.

Hasil tersebut membuat Wiggins kini berhak menyandang yellow jersey yang ia rebut dari Fabian Cancellara. Dari tujuh etape yang sudah berlangsung, inilah kali pertama yellow jersey tak disandang oleh Cancellara yang membela panji tim RadioShack-Nissan.

Di klasemen keseluruhan, Wiggins kini memimpin 10 detik dari Evans, sedangkan Vincenzo Nibali dari tim Liquigas menguntit di posisi tiga, terpaut 16 detik. Demikian diwartakan Reuters.

Hasil Etape VII Tour de France

1. Chris Froome (Britain / Team Sky) 4:58:35"
2. Cadel Evans (Australia / BMC Racing) +2"
3. Bradley Wiggins (Britain / Team Sky)
4. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas) +7"
5. Rein Taaramaee (Estonia / Cofidis) +19"
6. Haimar Zubeldia (Spain / RadioShack) +44"
7. Pierre Rolland (France / Europcar) +46"
8. Janez Brajkovic (Slovenia / Astana)
9. Denis Menchov (Russia / Katusha) +50"
10. Maxime Monfort (Belgium / RadioShack) +56"

Klasemen Keseluruhan Usai Etape VII

1. Bradley Wiggins (Britain / Team Sky) 34:21:20"
2. Cadel Evans (Australia / BMC Racing) +10"
3. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas) +16"
4. Rein Taaramaee (Estonia / Cofidis) +32"
5. Denis Menchov (Russia / Katusha) +54"
6. Haimar Zubeldia (Spain / RadioShack) +59"
7. Maxime Monfort (Belgium / RadioShack) +1:09"
8. Nicolas Roche (Ireland / AG2R) +1:22"
9. Chris Froome (Britain / Team Sky) +1:32"
10. Michael Rogers (Australia / Team Sky) +1:40"






Via: Yellow Jersey Kini Jadi Milik Wiggins

Serena Jadi Juara Usai Atasi Radwanska


London - Serena Williams menyabet gelar juara tunggal putri di Wimbledon. Ia melakukannya setelah mengatasi perlawanan Agnieszka Radwanska dengan 6-1, 5-7, dan 6-2.

Serena, unggulan enam, dengan cepat berhasil merebut set pertama tetapi harus menghadapi perlawanan alot dari Radwanska yang merupakan unggulan tiga.

Di awal set penentu, pertarungan sempat berjalan ketat. Namun, pada akhirnya Serena berhasil memastikan kemenangan. Untuk Serena, ini merupakan titel juara Wimbledon kelima (2002, 2003, 2009, 2010, 2012). Total, ini adalah gelar Grand Slam ke-14 untuk Serena.

Serena memulai pertandingan, Sabtu (7/7/2012) malam WIB, dengan baik. Setelah memenangi gim servisnya, Serena meraih keunggulan 2-0 usai melakukan break pada gim kedua.

Setelah itu Serena terus melaju dan menambah keunggulan menjadi 3-0. Radwanska sempat memaksakan deuce di gim servis keduanya, tetapi Serena belum teredam. Serena pun unggul 4-0.

Radwanska sempat menjaga asa ketika mencuri poin dalam kedudukan 1-5 usai memaksimalkan gim servis ketiganya di set ini. Tetapi Serena kemudian merebut set pertama hanya dalam 36 menit. 6-1 untuk Serena dan hujan terlihat mulai turun.

Saat set kedua dimulai, Radwanska langsung berhasil merebut angka dari gim servisnya. Namun, Serena dengan cepat berhasil menyamakan kedudukan jadi 1-1. Serena bahkan bisa melakukan break di gim ketiga untuk berbalik unggul 2-1. Keunggulan lalu ia tambah lagi jadi 3-1.

Tak mau kalah begitu saja, Radwanska kemudian memberikan perlawanan lebih sengit. Ia berhasil menyamakan skor dalam kedudukan 4-4 usai mencatatkan break.

Radwanska bahkan kemudian berbalik memimpin 5-4 atas Serena. Tak mau lama-lama tertinggal, Serena membalas dan menyamakan kedudukan jadi 5-5.

Bak sedang mendapat angin, Radwanska kembali memimpin 6-5 dan akhirnya menutup set kedua dengan 7-5, setelah bola pengembalian Serena berakhir di net.

Di set ketiga, permainan berjalan ketat. Setelah imbang 1-1 dan 2-2, perlahan Serena mulai menjauhkan jarak dari Radwanska untuk kemudian memimpin 4-2.

Seperti ingin segera menyudahi permainan, Serena pun ngebut mendulang angka demi angka sampai akhirnya menutup set ini dengan 6-2, dan menang 6-1, 5-7, dan 6-2.





Via: Serena Jadi Juara Usai Atasi Radwanska

Sesi Pamungkas Milik Alonso


Silverstone - Pebalap Ferrari Fernando Alonso tampil maksimal di latihan bebas ketiga GP Inggris. Alonso mencatatkan waktu tercepat dan mengungguli Jenson Button dan Romain Grosjean.

Dalam sesi di Sirkuit Silverstone, Sabtu (7/7/2012) sore WIB, Alonso mencetak 1 menit 32,167 detik dengan melahap sebanyak 21 lap. Button di belakangannya dengan terpaut 0,153 detik.

Grosjean, yang memuncaki sesi kedua, berada di urutan ketiga dengan catatan waktu 1 menit 32,358 detik dan memutari lintasan sebanyak 25 kali.

Sang juara Sebastian Vettel berhasil meningkatkan performanya usai di dua latihan bebas sebelumnya terlempar dari posisi 10 besar. Kali ini pebalap Red Bull ini naik ke posisi empat diikuti Kimi Raikkonen dan Lewis Hamilton.

Nasib berbeda diterima rekan se-tim Vettel, Mark Webber. Pebalap Australia ini justru melorot ke urutan 13 dengan catatan waktu 1 menit 33,398 detik.


Hasil Free Practice III GP Inggris

1. Fernando Alonso Ferrari 1m32.167s 21
2. Jenson Button McLaren-Mercedes 1m32.320s + 0.153s 20
3. Romain Grosjean Lotus-Renault 1m32.358s + 0.191s 25
4. Sebastian Vettel Red Bull-Renault 1m32.420s + 0.253s 21
5. Kimi Raikkonen Lotus-Renault 1m32.454s + 0.287s 25
6. Lewis Hamilton McLaren-Mercedes 1m32.477s + 0.310s 20
7. Pastor Maldonado Williams-Renault 1m32.622s + 0.455s 21
8. Sergio Perez Sauber-Ferrari 1m32.940s + 0.773s 19
9. Kamui Kobayashi Sauber-Ferrari 1m33.046s + 0.879s 20
10. Nico Hulkenberg Force India-Mercedes 1m33.150s + 0.983s 19
11. Bruno Senna Williams-Renault 1m33.267s + 1.100s 25
12. Paul di Resta Force India-Mercedes 1m33.367s + 1.200s 20
13. Mark Webber Red Bull-Renault 1m33.398s + 1.231s 24
14. Michael Schumacher Mercedes 1m33.462s + 1.295s 24
15. Jean-Eric Vergne Toro Rosso-Ferrari 1m33.673s + 1.506s 22
16. Felipe Massa Ferrari 1m33.674s + 1.507s 21
17. Daniel Ricciardo Toro Rosso-Ferrari 1m33.707s + 1.540s 21
18. Nico Rosberg Mercedes 1m33.733s + 1.566s 15
19. Heikki Kovalainen Caterham-Renault 1m34.298s + 2.131s 18
20. Vitaly Petrov Caterham-Renault 1m34.781s + 2.614s 20
21. Timo Glock Marussia-Cosworth 1m36.605s + 4.438s 18
22. Charles Pic Marussia-Cosworth 1m37.060s + 4.893s 14
23. Narain Karthikeyan HRT-Cosworth 1m37.269s + 5.102s 23
24. Pedro de la Rosa HRT-Cosworth 1m37.429s + 5.262s 17


Via: Sesi Pamungkas Milik Alonso

Alonso: Aku Makan Nasi Ayam


JAKARTA, KOMPAS.com - Bukan hal yang susah bagi bintang timnas Spanyol, Xabi Alonso, untuk bersenang-senang dalam kunjungan pertamanya ke Indonesia. Bahkan, Alonso pun sempat mencoba makanan Indonesia.

"Aku senang berada di Indonesia. Masyarakat Indonesia menyambutku dengan hangat ketika aku tiba. Sungguh berkesan bagiku, karena ini adalah pertama kalinya aku datang ke Indonesia," ujar Alonso dalam konferensi pers di Hotel Shangri-La Jakarta, Sabtu (7/7/2012).

Setibanya di Indonesia, Alonso tak lupa menyempatkan diri mencoba kuliner khas Indonesia. Dia mengaku baru sempat mencoba satu makanan seusai tiba di tanah air, Jumat (6/7/2012).

"Tadi malam, aku makan nasi dengan ayam," jawabnya sambari tersenyum.

Wah... .


Via: Alonso: Aku Makan Nasi Ayam

Ray Allen Hijrah ke Heat


Miami - Juara NBA Miami Heat segera mendapatkan 'amunisi' baru untuk kompetisi musim depan. Pebasket veteran Ray Allen setuju meninggalkan Boston Celtics untuk bergabung dengan Heat.

Diberitakan Miami Herald, Allen menolak tawaran finansial yang lebih besar dari Celtics yaitu sebesar 12 juta dolar AS selama dua tahun dengan menerima 6,3 juta dolar AS dengan durasi yang sama dari Heat.

Kabar ini diungkapkan oleh pemilik Heat, Micky Arison, pada Jumat (6/7/2012) malam waktu setempat usai menerima kepastian dari presiden klub, Pat Riley.

"Sekarang pukul 2.30 pagi di London dan saya baru saja bangun dengan menerima berita hebat," kicau Arison di Twitter. "Selamat datang di keluarga baru, No. 20," tulisnya lagi sembari mengindikasikan kalau Allen akan memakai jersey nomor 20.

Bintang Heat Lebron James juga mengonfirmasi bahwa Allen akan bergabung dengannya melalui akun Twitter pribadinya @KingJames.

"HeatNation sambutlah kedatangan rekan baru kita Ray Allen Wow," kicau pebasket yang sudah 8 kali masuk tim NBA All-Star itu.

Meski sudah sepakat, pemain yang dijuluki Three Point King itu belum resmi bergabung Heat sebelum 11 Juli karena aturan NBA.

Menurut Yahoosport, keputusan Allen hengkang ke Heat disebut-sebut dipengaruhi oleh hubungan yang tidak harmonis dengan point guard Celtics, Rajon Rondo. Selain itu, Allen juga sakit hati setelah Celtics nyaris menukarnya ke Memphis Grizzlies pada Februari silam.


Via: Ray Allen Hijrah ke Heat

Friday, July 6, 2012

Spalletti Berhasrat Latih Rusia


ZENIT, KOMPAS.com - Pelatih Zenit St Petersburg, Luciano Spalletti, mengaku tertarik menangani tim nasional Rusia. Bahkan, pelatih asal Italia itu mengaku yakin bisa membawa "Beruang Merah" lolos ke putaran final Piala Dunia 2014.

Kursi kepelatihan Rusia sedang lowong, sejak ditinggal mundur Dick Advocaat, setelah Rusia gagal lolos fase grup Piala Eropa 2012. Mantan pelatih Inggris, Fabio Capello, disebut-sebut bakal menggantikan Advocaat.

"Bagi saya, melatih Rusia adalah hal yang menyenangkan. (Melatih Rusia) kehormatan luar biasa, meskipun saya tahu hal itu pekerjaan sulit," jelas Spalletti.

Di Rusia, Spalletti sedang naik daun. Pelatih berusia 53 tahun tersebut berhasil membawa Zenit dua kali berturut-turut tampil menjuarai Liga Utama Rusia sejak menangani klub tersebut pada 2009. (ZNT)


Via: Spalletti Berhasrat Latih Rusia

Collina Dukung Penerapan Teknologi Garis Gawang


MILAN, KOMPAS.com - Ketua Komite Wasit UEFA, Pierluigi Collina, mendukung keputusan Badan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) menerapkan penggunaan teknologi garis gawang dalam pertandingan.

"Saya sangat bahagia dengan keputusan ini. Uji coba wasit tambahan yang sangat diinginkan oleh UEFA menghasilkan hasil signifikan. Keputusan IFAB yang telah melawati tahap akhir merupakan demontrasi definitif," jelas Collina kepada Sky Sport24.

FIFA akhirnya menyetujui teknologi garis gawang. Penggunaannya akan dimulai di ajang Piala Dunia Antarklub pada 12 Desember mendatang.

Keputusan ini merupakan solusi terhadap beberapa kasus dianulirnya beberapa gol dalam sepak bola, karena ofisial pertandingan menilainya belum lewat garis gawang. Salah satunya adalah gol gelandang Inggris, Frank Lampard ke gawang Jerman, di Piala Dunia 2010.

Saat itu, bola mengenai mistar gawang dan memantul ke bawah. Dalam siaran ulang terlihat bola sudah melewati garis gawang. Namun, wasit tidak mengesahkannya sebagai gol.

Kasus serupa kembali terulang dalam laga perempat final Piala Eropa 2012, saat Inggris berhadapan dengan Ukraina. Pemain Ukraina, Marko Devic, melesatkan tendangan akurat ke gawang Joe Hart setelah timnya tertinggal 0-1.

Namun, bolanya segera disapu oleh bek Inggris, John Terry, dan tidak disahkan sebagai sebuah gol. Namun, siaran ulang lagi-lagi menunjukkan bola sudah melewati garis gawang.


Via: Collina Dukung Penerapan Teknologi Garis Gawang

Ferdinand Tak Sabar Bertemu Kagawa


MANCHESTER, KOMPAS.com - Bek Manchester United mengaku sudah tak sabar kembali bermain sepak bola dan bertemu rekan-rekan baru, terutama Shinji Kagawa.

"Aku sangat menyukai masa pra-musim. Masa liburan panjang, aku bosan dan sudah tak sabar untuk kembali latihan. Keluargaku bahkan selalu membuka pintu agar aku segera keluar berlatih. Mereka tahu kakiku membeku bila diam dan tidak melakukan apa-apa," aku Ferdinand.

"Aku sudah tidak sabar melihat aksi Kagawa. Musim lalu aku sering meilhatnya di televisi, di final Piala Jerman melawan Bayern Muenchen dia bermain impresif. Aku yakin banyak yang akan dikejutkan dengan kemampuannya, " tambahnya.

Ferdinand adalah salah satu pemain yang pertama datang ke tempat latihan MU, Carrington, Jumat (6/7/2012). Itu merupakan bagian persiapa MU menghadapi tur pramusim ke Afrika Selatan, China, dan sejumlah negara Eropa.


Via: Ferdinand Tak Sabar Bertemu Kagawa

Murray Tantang Federer di Final


London - Andy Murray sukses melangkah ke babak final Wimbledon 2012 setelah mengalahkan Jo-Wilfried Tsonga. Di babak final, Murray akan berhadapan dengan Roger Federer.

Dalam pertandingan yang selesai Sabtu (7/7/2012) dinihari WIB, Murray mengalahkan Tsonga dalam pertarungan empat set 6-3 6-4 3-6 7-5.

Keberhasilan Murray lolos ke partai puncak menjadikannya sebagai petenis Inggris Raya pertama yang masuk ke final Wimbledon sejak tahun 1938 setelah Bunny Austin. Sementara petenis Inggris terakhir yang memenangi Wimbledon adalah Fred Perry di tahun 1936.

"Sedikit lega, gembira, ini adalah pertandingan yang ketat. Kami berdua sama-sama punya peluang. Aku berhasil bertahan," tutur Murray seusai laga.

Di babak final, Murray akan menantang juara Wimbledon tujuh kali, Federer. Federer sudah memastikan tempat di babak final usai mengalahkan Novak Djokovic.

"Ini akan jadi salah satu pertandingan terbesar dalam hidupku. Pertandingan ini akan sangat sulit. Dia bermain luar biasa. Aku sangat bersemangat," tutupnya.


Via: Murray Tantang Federer di Final

Guardiola di AS sampai Akhir Tahun


MADRID, KOMPAS.com - Josep Maria Orobitg, selaku agen Josep "Pep" Guardiola, membantah kliennya akan menangani tim nasional Rusia. Pernyataan Orobitg merupakan respons dari spekulasi yang berkembang di Rusia.

Menurut media-media Rusia, Guardiola akan terbang ke Rusia untuk bernegosiasi dengan Federasi Sepak Bola Rusia. Pemilik Spartak Moskwa Leonid Fedun dikabarkan siap membayar gaji pelatih tersukses dalam sejarah Barcelona tersebut jika melatih timnas.

Selain Rusia, Guardiola juga dikabarkan sedang didekati AC Milan. Bahkan. koran Spanyol, AS, mengklaim kedua pihak telah bernegosiasi.

"Pep tidak menerima tawaran dari Rusia. Saya tidak mengerti dari mana kabar ini," jelas Orobitg kepada Izvetia.

"Guardiola dan keluarganya berada di Amerika Serikat saat ini. Ia berencana tetap tinggal di sana sampai akhir tahun 2012," ungkap Orobitg. (STT)


Via: Guardiola di AS sampai Akhir Tahun

Van Gaal Kembali Besut Belanda


AMSTERDAM, KOMPAS.com - Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) resmi mengangkat Louis Van Gaal sebagai pelatih tim nasional, menggantikan Bert van Marwijk yang memutuskan mundur, 27 Juni lalu.

"KNVB mencapai kesepakatan dengan Louis van Gaal, di Noordwijk, pada Jumat (6/7/2012). Van Gaal akan menjadi pelatih dengan sasaran Piala Dunia 2014, terhitung 1 Agustus 2012," ujar KNVB

Marwijk mundur sebagai bentuk pertanggungjawaban atas kegagalan Belanda lolos dari fase grup Piala Eropa 2012. Belanda mengakhiri fase Grup B sebagai penghuni dasar klasemen, dengan nilai nol.


Via: Van Gaal Kembali Besut Belanda

Rio Haryanto Start ke-12 di Feature Race


Silverstone - Rio Haryanto mengakhiri sesi kualifikasi GP2 Inggris di posisi ketujuh. Namun penalti yang diterimanya di GP2 Valencia lalu membuatnya harus memulai feature race di Silverstone dari urutan ke-12.

Di sesi kualifikasi yang digelar Jumat (6/7/2012) waktu setempat, Rio mencetak waktu tercepat ke-7, dengan catatan waktu 2 menit 3,398 detik. Ia lebih unggul 0.029 detik dari rekan steimnya, Max Chilton.

Sesi kualifikasi dan sesi latihan yang berlangsung dalam kondisi hujan deras mengharuskan seluruh peserta menggunakan ban tipe wet. Bagi Rio, kedua sesi di hari Jumat ini merupakan pengalaman pertamanya membalap mobil GP2 dalam kondisi hujan dan basah.

Hasil sesi kualifikasi yang sangat baik buat Rio, karena sesi tadi adalah pengalaman pertama buat Rio mengemudi mobil GP2 dalam kondisi basah," ujar Manajer Teknis, Piers Hunnisett, dalam rilis yang diterima oleh detikSport.

"Ia berhasil menjalankan sesi dengan tenang selama berlangsungnya sesi, meskipun dalam kondisi yang sangat sulit."

"Ia harus menjalankan penalti penurunan 5 posisi dalam start besok, yang mana seluruh orang di paddock merasa ia seharusnya tidak mendapatkan hukuman tersebut. Kami berharap ia bisa meraih finis dalam posisi 8 besar," harapnya.

Sementara itu, posisi start terdepan diraih oleh Fabio Leimer dari tim Racing Engineering, dengan waktu 2 menit 1,889 detik. Posisi kedua dan ketiga masing-masing ditempati oleh Johnny Cecotto dan Jolyon Palmer.



Via: Rio Haryanto Start ke-12 di Feature Race

Beckham Kena Sanksi dan Denda


LOS ANGELES, KOMPAS.com - Setelah dicoret dari tim nasional Inggris yang akan berlaga di Olimpiade 2012 London, Beckham mendapat sanksi larangan sekali bermain dan denda, karena tindakan yang "konfrontatif dan provokatif", Kamis (5/7/2012) di Los Angeles, Amerika Serikat.

Beckham yang bermain untuk tim LA Galaxy, bermain penuh emosi saat melawan tim San Jose Earthquakes dalam lanjutan Major League Soccer (MLS), Sabtu (30/6/2012) lalu di Chicago.

Mantan gelandang Manchester United dan Real Madrid itu meneriaki dan mendorong pemain lawan sepanjang pertandingan. Pemain berusia 37 tahun itu juga menekan orang berkostum maskot tim San Jose, yang sedang menari-nari di luar lapangan.

Puncaknya, Beckham menendang bola ke arah pemain San Jose, Sam Cronin, yang sedang terbaring karena kesakitan setelah berbenturan dengan pemain LA Galaxy lainnya.

Saat itu, pertandingan hanya tersisa satu menit, bola sedang keluar lapangan, dan LA Galaxy tertinggal 3-4 dari San Jose.

Beckham yang tidak sabar dengan aksi Cronin, menendang bola ke dalam lapangan dan mengenai kepala Cronin. Insiden itu membuat para pemain San Jose marah.

Beberapa pemain protes kepada wasit dan beberapa pemain lainnya mendatangi Beckham. Hampir terjadi perkelahian jika mereka tidak dilerai oleh para pemain LA Galaxy dan San Jose lainnya.

Beckham mendapat kartu kuning dari wasit Hilario Grajeda, karena kejadian itu. Pada hari Kamis, pejabat MLS mengumumkan sanksi larangan sekali bermain dan denda yang tidak disebutkan jumlahnya, kepada Beckham atas insiden tersebut.

Selain insiden itu, larangan sekali bermain juga dikenakan karena Beckham sudah mendapat satu kartu kuning di laga sebelumnya.

"Tindakan Beckham pada insiden itu dan sepanjang pertandingan, tidak dapat diterima dan merusak citra liga," kata juru bicara MLS.

Beckham belum berkomentar apapun atas sanksi dan denda yang dikenakan MLS padanya. (AP/AFP/ECA)


Via: Beckham Kena Sanksi dan Denda

Diwarnai Hujan, Grosjean Tercepat


Silverstone - Free practice pertama GP Inggris, Jumat (6/7/2012), diwarnai hujan lebat. Romain Grosjean akhirnya tampil sebagai pebalap tercepat dalam sesi pertama tersebut.

Sesi yang berlangsung di Sirkuit Silverstone tersebut diwarnai dengan hujan deras sejak awal. Beberapa pebalap pun memilih untuk menjajal beberapa lap saja.

Grosjean, yang menjajal 13 lap, menorehkan catatan waktu terbaik 1 menit dan 56,552 detik. Catatan waktunya lebih baik 0,275 detik atas Daniel Ricciardo yang berada di posisi kedua.

Sementara itu, pebalap dari tim McLaren, Lewis Hamilton, berada di posisi ketiga dengan catatan waktu 1 menit dan 57,174 detik. Ia tertinggal 0,622 detik di belakang catatan waktu Grosjean.

Sergio Perez dan Felipe Massa melengkapi posisi lima besar. Sementara rekan setim Hamilton, Jenson Button, berada di posisi ke-17.

Hasil Free Practice I GP Inggris

1. Romain Grosjean (France) Lotus - Renault 1:56.552
2. Daniel Ricciardo (Australia) Toro Rosso - Ferrari 1:56.827
3. Lewis Hamilton (Britain) McLaren 1:57.174
4. Sergio Perez (Mexico) Sauber - Ferrari 1:57.664
5. Felipe Massa (Brazil) Ferrari 1:58.119
6. Mark Webber (Australia) RedBull - Renault 1:58.463
7. Kamui Kobayashi (Japan) Sauber - Ferrari 1:58.483
8. Michael Schumacher (Germany) Mercedes 1:58.493
9. Nico Rosberg (Germany) Mercedes 1:58.942
10. Jean-Eric Vergne (France) Toro Rosso - Ferrari 1:59.076
11. Sebastian Vettel (Germany) RedBull - Renault 1:59.414
12. Vitaly Petrov (Russia) Caterham - Renault 1:59.614
13. Valtteri Bottas (Finland) Williams - Renault 1:59.733
14. Heikki Kovalainen (Finland) Caterham - Renault 1:59.787
15. Pastor Maldonado (Venezuela) Williams - Renault 2:00.125
16. Kimi Raikkonen (Finland) Lotus - Renault 2:00.253
17. Jenson Button (Britain) McLaren 2:01.834
18. Timo Glock (Germany) Marussia - Cosworth 2:01.835
19. Pedro de la Rosa (Spain) HRT - Cosworth 2:04.341
20. Dani Clos (Spain) HRT - Cosworth 2:05.022
21. Charles Pic (France) Marussia - Cosworth 2:11.760
22. Fernando Alonso (Spain) Ferrari
23. Paul Di Resta (Britain) Force India - Mercedes
24. Jules Bianchi (France) Force India - Mercedes



Via: Diwarnai Hujan, Grosjean Tercepat

Sodorkan Skuad Kuat, Brasil Bidik Emas Sepak Bola


LONDON, KOMPAS.com - Pelatih Mano Menezes menggelar skuad terkuatnya demi mengincar medali emas cabang bergengsi: sepak bola Olimpiade London 2012.

Hulk, Neymar, dan Alexandre Pato mengisi tiga slot lini depan Brasil. Bisa dibayangkan kekuatan "Selecao" di London 2012.

Neymar mengepak sembilan gol dalam 18 partai bersama timnas senior. Sementara reputasi Pato dan Hulk tak perlu diragukan.

Penyerang FC Porto, Hulk (25), merupakan salah satu dari tiga pemain senior yang diizinkan mengisi skuad Olimpiade. Dua nama lainnya tak kalah mentereng: bek sayap Marcelo dan poros halang, Thiago Silva.

Hulk sendiri sudah menyumbang tiga gol di timnas senior sejak menjalani debut pada 2009.

"Ia akan memberi kekuatan signifikan bagi tim. Pengalamannya penting artinya di laga-laga krusial, sama vitalnya dengan kemampuan yang dimilikinya," tandas Menezes yang dikutip BBC.

Menezes juga memasukkan dua nama beken lainnya, bek sayap, Rafael dan gelandang Sandro.

Beberapa talenta juga sudah menjalani debut timnas senior. Dan, rata-rata sudah kondang di jagat sepak bola dunia. Lihat saja nama-nama seperti, gelandang Paulo Henrique Ganso, striker Leandro Damiao, dan gelandang Oscar plus Lucas.

Tim "Samba" bergabung bersama Mesir, Belarus, dan Selandia Baru di Grup C. Brasil akan meladeni Mesir di laga pembuka pada 26 Juli mendatang.

Sebelum itu, "Selecao" akan menguji kehebatan tuan rumah Inggris Raya besutan Stuart Pearce di Stadion Riverside, Middlesbrough, Jumat (20/7/2012).

Skuad Brasil
Kiper:
Rafael Cabral (Santos), Neto (Fiorentina)

Bek: Marcelo (Real Madrid), Rafael (Manchester United), Danilo (Porto), Alex Sandro (Porto), Thiago Silva (AC Milan), Juan (Inter Milan), Bruno Uvini (Sao Paulo)

Gelandang: Romulo (Vasco da Gama), Ganso (Santos), Oscar (Internacional), Sandro (Tottenham Hotspur), Lucas (Sao Paulo)

Striker: Neymar (Santos), Alexandre Pato (AC Milan), Leandro Damiao (Internacional), Hulk (Porto)

Cadangan: Marquinhos (Corinthians), Giuliano (Dniepr/UKR), Cassemiro (Sao Paulo), Gabriel (AC Milan/ITA)


Via: Sodorkan Skuad Kuat, Brasil Bidik Emas Sepak Bola

Usai Kecelakaan, Kondisi De Villota Kritis tapi Stabil


Duxford - Kondisi test driver tim Marussia F1, Maria De Villota dikabarkan masih kritis namun stabil. Hingga kini, wanita berusia 32 tahun itu masih didampingi keluarganya dan dirawat di rumah sakit Addenbrooke.

De Villota mengalami kecelakaan ketika menjalani sesi tes untuk Marussia pada 3 Juli silam di Duxford Aerodrome. Dalam tes trek lurus, mobilnya kecelakaan dan menabrak sebuah truk. Saksi mata menyebutkan bahwa mobilnya tengah melaju pada kecepatan 50 kilometer/jam ketika kecelakaan itu terjadi.

Akibat kecelakaan itu, De Villota kehilangan mata sebelah kanannya dan harus menjalani operasi serius.

Hingga kini De Villota masih menjalani perawatan intensif. Kondisinya dikabarkan kritis namun stabil. "Maria masih tetap berada dalam kondisi kritis, tapi stabil dan tengah dirawat di rumah sakit Addenbrooke ini," ucap saudarinya, Isabel De Villota, seperti dilansir Autosport.

"Belum ada kabar terbaru sejauh ini. Kami sendiri sudah menerima kenyataan bahwa kondisi Maria stabil semenjak kecelakaan itu terjadi, apalagi pada malam pertama setelah operasi panjang yang ia alami."

"Kami, pihak keluarga, saling mendukung di sisi Maria dan kami berterimakasih atas perawatan medis yang ia dapatkan," tukas Isabel.

Kecelakaan yang dialami De Villota mengundang simpati dari para pebalap F1. Felipe Massa menyebut, FIA bisa turun tangan dan mengambil pelajaran dari kecelakaan tersebut.



Via: Usai Kecelakaan, Kondisi De Villota Kritis tapi Stabil

Thursday, July 5, 2012

Rodgers: Tak Pikirkan Liga Champions, Silakan Pergi


LIVERPOOL, KOMPAS.com - Pelatih Liverpool, Brendan Rodgers, memberi ultimatum keras kepada para pemainnya. Musim ini, mereka harus berjuang untuk lolos ke Liga Champions. Jika tak punya semangat atau keyakinan ke sana, dia mempersilakan pemain tersebut pergi.

Pada pertemuan resmi pertamanya dengan para pemain, Rodgers menekankan bahwa Liverpool harus berjuang keras musim ini. target utamanya lolos ke Liga Champions.

"Anda hanya bisa menjual mimpi ke depan. Banyak sekali nostalgia mengenai klub ini. Tapi, sangat penting ditekankan, kami harus menyadari bahwa ini tahun 2012 dan kami tak tampil di Liga Champions," jelas Rodgers kepada Sky Sports News.

"Para pemain top bermain di level tertingginya. Steven Gerrard ingin bermain di level itu (Liga Champions), demikian juga dengan Jamie Carragher. Mereka pemain yang sudah pernah memenangkan trofi itu. Pada tahun-tahun mendatang, kami akan langsung menyasarnya. Jika itu tak cukup buat pemain, maka ia boleh pergi. Sesederhana itu," tegas pelatih asal Irlandia Utara ini.

Rodgers sempat dipusingkan oleh isu bahwa striker Luis Suarez akan pergi. Paris Saint-Germain merupakan klub yang paling sering dihubungkan dengan Suarez. Namun, Rodgers menjamin bahwa striker asal Uruguay itu akan tetap bertahan.

"Fokus tetap ke masa depan. Apa yang saya yakini adalah, ia bisa membawa pengaruh ke dalam cara bermain kami. Ia fantastis dan sangat terbuka. Saya kira ia terkesan dengan bagaimana kami bermain di musim lalu," ujarnya.


Via: Rodgers: Tak Pikirkan Liga Champions, Silakan Pergi

Kemenangan Kedua Andre Greipel


Quentin - Untuk kali kedua secara beruntun, Andre Greipel menjuarai etape Tour de France. Dia menjadi pemenang di etape kelima, Kamis (5/7/2012) waktu setempat.

Kemenangan kedua Greipel juga didapat setelah dia mengalahkan dua pesaingnya, Matt Goss (Australia) dan Juan Jose Haedo (Argentina), dalam sebuah adu sprint jelang finis. Sukses Greipel memenangi etape empat sehari sebelumnya juga didapat dengan cara yang sama.

Menempuh rute dari Rouen ke Saint-Quentin sejauh 196,5 km, seluruh pebalap dihadapkan pada trek yang terhitung landai. Hanya beberapa kilometer jelang finis saja terdapat rute menanjak.

Total waktu yang dibutuhkan Greipel untuk menyentug garis finis pertama adalah empat jam, 41 menit dan 30 detik. Fabian Cancellara gagal masuk posisi 30 besar dalam etape ini, namun begitu dia masih berhak atas jaket kuning karena catatan waktu totalnya masih yang terbaik di antara pebalap lain.

Hasil Etape V Tour de France

1. Andre Greipel (Germany / Lotto)
2. Matthew Goss (Australia / Orica)
3. Juan Jose Haedo (Argentina / Saxo Bank)
4. Samuel Dumoulin (France / Cofidis)
5. Mark Cavendish (Britain / Team Sky)
6. Tom Veelers (Netherlands / Argos)
7. Oscar Freire (Spain / Katusha)
8. Alessandro Petacchi (Italy / Lampre)
9. Sebastien Hinault (France / AG2R)
10. Yohann Gene (France / Europcar)

Klasemen Keseluruhan Usai Etape V

1. Fabian Cancellara (Switzerland / RadioShack) 24:45:32"
2. Bradley Wiggins (Britain / Team Sky) +7"
3. Sylvain Chavanel (France / Omega Pharma - Quick-Step)
4. Tejay Van Garderen (U.S. / BMC Racing) +10"
5. Edvald Boasson Hagen (Norway / Team Sky) +11"
6. Denis Menchov (Russia / Katusha) +13"
7. Cadel Evans (Australia / BMC Racing) +17"
8. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas) +18"
9. Ryder Hesjedal (Canada / Garmin)
10. Andreas Kloeden (Germany / RadioShack) +19"


Via: Kemenangan Kedua Andre Greipel

Audisi Beasiswa Bulutangkis PB Djarum Diikuti 1.000 Peserta


Kudus - PB Djarum kembali menggelar Audisi Beasiswa Bukutangkis untuk menjaring bakat-bakat muda di tanah air. Untuk penyelenggaraan tahun 2012 ini, tercatat ada lebih dari 1.000 peserta berpartisipasi.

Bertempat di GOR PB Djarum di Kota Kudus, Audisi Beasiswa Bukutangkis mulai digelar mulai Kamis (6/7/2012) hingga Minggu (8/7/2012) mendatang. Sebanyak lebih dari 1.000 peserta dengan usia mulai dari 10-15 tahun berpartisipasi dalam penyelenggaraan tahun ini.

"Audisi Umum PB Djarum tahun ini luar biasa. Sudah lebih dari 1.000 atlet mendaftarkan diri, berdasarkan data tanggal 3 Juli 2012. Setiap tahun peserta Audisi Umum selalu menunjukkan tren meningkat," ungkap Yoppy Rosimin, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, dalam rilis yang diterima detikSport.

Ribuan anak-anak hingga remaja yang datang tersebut tak cuma berasal dari Pulau Jawa, beberapa di antaranya datang jauh dari Sumatera, Kalimantan, Bali dan Sulawesi.

Audisi akan dilakukan dalam empat tahapan. Nantinya mereka yang berhasil lolos masuk menjadi skuad PB Djarum akan menjadi penghuni asrama Atlet PB Djarum.

"Kami mencari atlet dengan kualitas terbaik, bukan kuantitasnya. Atlet yang tangguh, pantang menyerah, memiliki daya juang tinggi dan bermental juara adalah kriteria atlet yang kami cari. Oleh karena itu, proses seleksi ini akan berlangsung dengan ketat," ujar Fung Permadi, Manager Tim PB Djarum.

PB Djarum selama ini memang rutin mengirim atlet-atletnya ke berbagai kejuaraan, mulai dari tingkat regional, nasional hingga internasional. "Hal ini merupakan program yang kami persiapkan untuk tetap mengharumkan nama Indonesia di ajang Dunia," lanjut Yoppy Rosimin.

Selain seleksi pemain, acara audisi di Kompleks GOR PB Djarum juga dimeriahkan dengan berbagai stand
Via: Audisi Beasiswa Bulutangkis PB Djarum Diikuti 1.000 Peserta

Arsenal Gagal Jamin Pemain Meraih Gelar


LONDON, KOMPAS.com - Pemilik saham terbesar kedua di Arsenal, Alisher Usmanov, mengkritik manjemen Arsenal. Menurutnya, klub tidak bisa memberikan kepercayaan diri kepada pemain untuk dapat meraih gelar.

Milyuner asal Uzbekistan ini mengirimkan surat kepada Associated Press, Kamis (5/7/2012). Surat ini dilayangkan terkait kabar bahwa Robin van Persie tidak akan memperpanjang kontraknya di Arsenal.

"Lagi-lagi kami menghadapai keadaan harus kehilangan pemain kunci. Hal ini terjadi karena klub tidak bisa memberikan keyakinan kepada pemain bahwa Arsenal mampu mendapatkan gelar," tulis Usmanov.

Sebelumnya, Arsenal sudah kehilangan pemain kunci, Cesc Fabregas dan Samir Nasri. Mereka meninggalkan "The Gunners" dengan alasan ingin mendapatkan klub yang mampu meraih gelar. Arsenal terakhir mengangkat trofi pada 2005, saat menjuarai Piala F.A.

Usmanov memiliki saham sebesar 29 persen. Sementara pebisnis asal Amerika Serikat, Stan Kroenke, menjadi pemilik saham mayoritas dengan 63 persen.


Via: Arsenal Gagal Jamin Pemain Meraih Gelar

Nil Maizar: Fabregas Tampil Sepenuh Hati


JAKARTA, KOMPAS.com - Pelatih Tim Garuda, Nil Maizar, menilai Cesc Fabregas berusaha menampilkan yang terbaik pada laga eksibisi "Fabregas and Friends Vs Indonesia Selection, yang berakhir 1-1, di Gelora Bung Karno, Kamis (5/7/2012). Menurutnya, itu menunjukkan Fabregas seorang profesional, mengingat ia baru saja bermain bersama Spanyol di Piala Eropa 2012.

"Senang bisa melawan Fabregas karena dia pemain terkenal. Dia pemain yang profesional. Meski lelah baru tampil di Piala Eropa 2012, dia bermain sepenuh hati dalam pertandingan tadi," jelas Nil Maizar.

Dalam pertandingan tadi, Fabregas memang tampil selama 90 menit. Tidak ada raut kelelahan yang tampak dari Fabregas meskipun baru mengantarkan Spanyol meraih juara Piala Eropa, Minggu (1/7/2012). Bahkan, gelandang Barcelona itu mengeluarkan segala kemampuannya. Terbukti, dia menjadi kreator di balik gol "Fabregas and Friends" yang diciptakan Ilija Sposajevic.

"Fabregas pemain pintar. Dia punya visi permainan yang bagus," puji Nil Maizar.

Sementara itu, mengenai performa Tim Garuda, Nil Maizar mengaku cukup puas dengan performa dan hasil laga, mengingat waktu persiapan relatif singkat,

"Kami baru diberi tahu soal pertandingan Selasa kemarin. Rabunya, kami berlatih, tetapi anak-anak bermain bagus," beber Nil Maizar.


Via: Nil Maizar: Fabregas Tampil Sepenuh Hati

Indonesia Kalah di Laga Perdana


PEKANBARU, KOMPAS.com - Indonesia kalah 0-1 dari Australia, pada pertandingan kualifikasi Piala Asia U-22 Grup E, di Stadion Utama Riau, Kamis (5/7/2012).

Gol tunggal Australia itu tercipta melalui sundulan dari tengah kotak penalti, menjelang turun minum. Gol bermula dari sebuah tendangan sudut.

Timnas Garuda Muda yang didukung puluhan ribu suporter langsung menggebrak sejak menit awal. Pada menit ketiga Andik Vermansyah mengancam gawang lawan, tetapi tembakannya melenceng dari sasaran.

Namun, Australia tidak tinggal diam. Selain memperbaiki koordinasi lini pertahanan, mereka juga bisa menciptakan peluang. Salah satunya adalah tembakan Giancarlo Gallifuoco, yang meleset dari sasaran.

Pada menit ke-18, wasit memberikan waktu istirahat selama satu menit. Setelahnya, Tim Garuda Muda kembali mengambil inisiatif menyerang. Gempuran demi gempuran dilakukan. Peluang terbaik didapat pada menit 25. Hanya saja tendangan bebas Andik Vermansyah masih bisa ditepis oleh Nicholas Munro. Begitu juga dengan tendangan Agung Supriyanto pada menit 33 yang melambung.

Setelah usaha Agung, Australia mencoba keluar dari tekanan. Perlahan-lahan, mereka mengambil kendali permainan dan memasuki menit ke-40 menciptakan sejumlah peluang yang salah satunya membuahkan gol.

Memasuki babak kedua pertandingan sedikit molor karena penyangga belakang gawang terlepas dan terpaksa harus diikat dengan papan nama sponsor. Setelah diperbaiki, akhirnya pertandingan kembali dilanjutkan.

Upaya menyamakan kedudukan terus dilakukan meski beberapa kali pertahanan sendiri sempat kedodoran. Usaha Indonesia membuahkan sejumlah peluang, namun Nicholas Munro mampu menggagalkan peluang-peluang emas Indonesia.

Salah satunya adalah sebuah aksi Andik Vermansyah. Ia menggulirkan bola melewati pemain belakang Australia dan berusaha mengejarnya. Namun, Monroe berhasil lebih dulu menguasai bola.

Peluang lain datang dari Syaiful Indra Cahya. Bola hasil tendangannya mengarah ke sudut kanan bawah gawang. Namun, Monroe menepisnya.

Susunan pemain
Indonesia:
45-Aji Saka (kiper), 3-Dany Saputra, 4-Syaiful Indra Cahya, 5-Nurmufid, 9-Hendra Adi Bayauw, 10-Andik Vermansyah (kapten), 14-Rasyid, 18-Agung Supriyanto, 25-Agus Nova, 31-Syahroni, 47-Fandi Eko Utomo

Australia: 18-Nicholas Munro (kiper), 2-Joshua Brilliante, 3-Connor Edward Chapman, 5-Corey Edward Brown, 6-Reece Caira, 16-Giancarlo Gallifuoco, 11-Jesse David Makarounas, 8-Jake Barker-Daish, 42-Benjamin Garuccio, 14-Anthony Proia, 18-Nicholas Munro, 10-Terry Antonis (kapten)

Wasit: Tai Han (China)


Via: Indonesia Kalah di Laga Perdana

Dibidik Madrid, Silva Pilih Bungkam


ARGUINEGIN, KOMPAS.com - David Silva bahagia dengan trofi jawara Piala Eropa 2012-nya bersama Spanyol. Namun, ia tak mau ambil peduli mendengar kabar Real Madrid menginginkan servisnya.

Silva adalah pembuka kemenangan "La Furia Roja" atas Italia 4-0 di final Euro 2012, Minggu (1/7/2012).

Gelandang Manchester City itu terbukti menjadi bagian sentral skuad besutan Vicente Del Bosque dengan tampil sebagai pemain inti dalam enam laga di Ukraina dan Polandia.

"Ketika Anda bermain sesering mungkin, itu membuktikan seberapa penting peran Anda bagi tim," tandas Silva kepada media Spanyol, Canarias Radio La Autonomica.

Satu setengah bulan yang melelahkan telah berganti dengan kegembiraan dengan trofi kampiun Eropa.

"Ini adalah impian bagi seorang pesepak bola," lanjutnya.

Autonomica coba mengonfirmasi rumor Madrid yang ingin membeli servisnya dari City.

"Ah, aku tak mau memikirkannya. Buatku, masa liburan baru saja dimulai. Aku tak mau berpikir apa-apa selain berlibur," tegasnya.

Silva (26) akan menjalani masa liburannya di Arguinegin, kampung halamannya di Spanyol.


Via: Dibidik Madrid, Silva Pilih Bungkam

Berita Foto: "Meet and Greet" Cesc Fabregas


JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu geladang tengah Barcelona, Cesc Fabregas, kembali mengunjungi Indonesia. Kedatangannya disambut antusias oleh para fans Barcelona di Indonesia. Mengunakan kostum dan menyanyikan lagu-lagu yang sering dinyanyikan oleh suporter Barcelona mereka menyambut Fabregas.

Setelah jumpa pers, Cesc Fabregas menyempatkan diri untuk bermain futsal bersama anak-anak yang hadir dalam acara yang digelar Biskuat bertajuk "Rahasia Energi Sang Juara" di Britama Sport Mall Kelapa Gading, Kamis (5/7/2012).

Selain itu panita mengadakan lelang yang hasilnya akan disumbangkan dalam kegiatan sosial perusahaan (CSR) PT Kraft Indonesia. Barang yang dilelang adalah sepatu milik Fabregas yang akan dipakai pada pertandingan persahabatan tim Fabregas and Friends melawan Indonesia Selection, Kamis malam di Stadion Gelora Bung Karno.

Dalam lelang tersebut, pasangan Donna Agnesia dan Darius Sinathrya menjadi pemenang dan berhak atas sepatu tersebut dengan menawar seharga Rp 21 juta.


Via: Berita Foto: "Meet and Greet" Cesc Fabregas

Jepang Sikat Makau 6-0


PEKANBARU, KOMPAS.com - Tim nasional Jepang berpesta enam gol tanpa balas ke gawang Makau, pada pertandingan kualifikasi Piala Asia U-22 Grup E, di Stadion Kaharudin Nasution. Sebanyak tiga gol dicetak penyerang Suzuki.

Suzuki mencetak gol pada menit ke-52, ke-65, dan ke-83. TIga gol lain diciptakan penyerang Hirota (18), gelandang Akino Hiroki (25), penyerang Watari (68).

Pada laga lain, di Stadion Utama Riau, timnas U-22 Singapura meraih kemenangan 2-1 atas Timor Leste. Sementara gol Singapura dicetak penyerang Fareez (44) dan bek Madhu M Mohana (81), gol Timor Leste dicetak Diogo Santos Rangel (66, penalti).

Susunan pemain Jepang VS Makau
Jepang: 31-Sugimoto; 13-Inukai (kapten), 15-Ueda Naomichi, 19-Matsubara Ken, 36-Suzuki Ryga; 11-Notsuda Gakuto (35-Matsumoto 60), 26-Akino Hiroki, 32-Arano; 21-Suzuki, 29-Hirota (30-Hashimoto 77), 44-Kinoshita (25-Watari 46)

Makau: 1-Ho Main Fai; 2.C I Choi (3-Chao Wai Fong), 6-Chan Man (12-Lei Ka Him 84), 14-Pang Shi Wai, 15-Lei Tin U; 13-Tang Hou Fai, 17-Lei Chi Kuan (10-Loi Wai Hong); 8-Kaewchang Capelo Iuri, 11-Leong Ka Hang (kapten), 18-Pang Chi Hang, 19-De Jesus Morais Alves Vinicio

Wasit: Salah Mohamed Noor Shaikh Abbas Alabbasi

Susunan pemain Singapura VS Timor Leste
Singapura: 24-Muhamad Syazwan Bin Buhari; 2-Muhammad Al-Qaasimy Bin Abdul Rahman (kapten), 4-Delwinder Singh, 6-Madhu M Mohana, 15-Sheikh Abdul Hadi Bin Sh Othman, 16-Muhammad Raihan Bin ABdul Rahman; 8-Samuel Benjamin Nadarajah (12- 38), 9-Safirul Bin Sulaiman, 10-Muhammad Faris Bin Ramli, 13-Muhammed Aqhari Bin Abdullah (20- 90+1);17-Fareez (27- 77)

Timor Leste: 12-Ramos Saozinho Ribeiro Maxanches; 4-Ramon De Lima Saro, 5-Theodor Soares Bau, 13-Diogo Santos Rangel, 15-Adelino Trindade Coelho M De Oliveira (21-Frangcyatma Alves Ima Kefi 80), 20-Jose Martins Do Rego (2-Raimundo Jose Do Rego Sarmento 57); 7-Paul Helber Rosa Ribeiro, 10-Nicolao Higinio Baptista Soares F (kapten); 9-Jose Carlos Da Fonseca, 16-Januario (11-Henrique Cruz 64), 19- Marcos Da Conceicao Jesus

Wasit: Ko Hyung Jin

Berikut ini adalah klasemen sementara kualifikasi Piala Asia U-22 Grup E

Tim Main Menang Seri Kalah Memasukkan Kemasukan Selisih Gol Poin
Jepang 1 1 0 0 6 0 6 3
Singapura 1 1 0 0 2 1 1 3
Indonesia 0 0 0 0 0 0 0 0
Australia 0 0 0 0 0 0 0 0
Timor Leste 1 0 0 1 1 2 -1 0
Makau 1 0 0 1 0 6 -6 0



Via: Jepang Sikat Makau 6-0

McLaren Yakin Sukses di Silverstone


Milton Keynes - Seri kesembilan F1 musim ini akan dihelat di Sirkuit Silverstone, Inggris, akhir pekan ini. Kubu McLaren menyebut bahwa mereka punya kans cukup bagus di sirkuit itu.

Terakhir kali pebalap McLaren leluar sebagai juara adalah ketika balapan GP Kanada beberapa pekan silam. Ketika itu, Lewis Hamilton sukses keluar sebagai juara dengan mengungguli Romain Grosjean dan Sergio Perez.

Sedangkan balapan terakhir, pada GP Eropa di sirkuit jalanan Valencia, dimenangi oleh Fernando Alonso.

McLaren bertekad untuk memenangi balapan akhir pekan ini, Minggu (8/7/2012), di Silverstone. Namun, Direktur Sport McLaren, Sam Michael, menyebut bahwa usaha mereka tak akan mudah.

Ia menyebut bahwa Red Bull bakal tetap menjadi lawan sulit, meski McLaren dinilainya cocok dengan karakter sirkuit.

"Secara tradisi, kami memang tidak bagus di Valencia. Tapi, jika Anda melihat Silverstone akhir pekan ini, itu jelas lebih cocok dengan kekuatan mobil McLaren," ujar Michael di Autosport.

"Biar bagaimanapun, mereka
Via: McLaren Yakin Sukses di Silverstone

Hujan Kartu Kuning, Arema Permalukan Persema 4-0


MALANG, KOMPAS.com - Laga Derbi Malang, antara Arema Indonesia melawan Persema dalam laga lanjutan Indonesian Premier League (IPL), di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur, Rabu (4/7/2012) malam, dihujani kartu kuning. Total 11 kartu kuning dikeluarkan Wasit Suprapto. Dalam laga tersebut, Arema berhasil permalukan tim saudara tuanya, Persema 4-0.

Sejak menit awal, kedua tim saling serang. Terbukti, di menit kedua, sundulan M Kamri, hampir membuat Persema unggul. Untungnya, masih dapat diantisipasi pemain belakang Arema.

Permainan pun mulai berjalan bertensi tinggi. Pertandingan baru memasuki menit ke-5, kiper Persema, Sukasto Efendi, harus mendapatkan kartu kuning setelah menangkap bola di luar kotak penalti. Akibatnya, pada menit ke 7, Pelatih Slave Radovski langsung mengganti Sukasto dengan kiper ketiga Persema, Ruhanda.

Tim berjuluk "Singo Edan" baru memiliki peluang pada menit ke-16, lewat tembakan keras Musafri, namun masih dapat diantisipasi kiper baru Persema, Ruhanda.

Wasit Suprapto kembali mencabut kartu kuning pada menit ke-20 untuk pemain Persema, Emile Mbamba, akibat melanggar Andrew Barisic. Berselang dua menit, giliran Hermawan yang mendapat kartu kuning, karena mengasari Agung Dwi. Tak lama setelah itu, Ngon Mamoun juga diganjar kartu kuning.

Baru pada menit ke-26, Arema berhasil membukukan gol cantik lewat tandukan Roman Chmelo dengan memanfaatkan umpan Musafri.

Tujuh menit kemudian, Musafri berhasil menggandakan keungguluan menjadi 2-0 hingga turun minum.

Saat babak kedua baru berjalan semenit, Ahmad Amiruddin sudah memperbesar keunggulan Arema. Jebakan offside dan kiper Persema berhasil ditaklukkannya.

Tertinggal 3-0, Pemain Persema terlihat bermain kasar. Berturut-turut, wasit mengganjar kartu kuning Reza Mustofa (menit ke-50), Agung Dwi (54), dan Kim Kurniawan (59).

Sepanjang babak kedua, Persema terlihat tak berpeluang mengejar ketertinggalan. Walau pelatih Slave Radovski memasukkan Joko Prayitno dan menggantikan Agung Dwi, Persema masih menemui jalan buntu untuk membobol jala tim "Singo Edan".

Malah pada menit ke-73, Ahmad Amiruddin kembali mencetak gol untuk Arema, setelah memperoleh umpan cantik dari TA Musyafri. Skor menjadi 4-0.

Sementara, Persema yang tak kunjung mencetak gol, malah kembali mendapat ganjaran kartu kuning. Kali ini, giliran Kasan Soleh setelah melanggar Marko Krasic.

Pada menit ke-89, tim kesayangan Ngalamania itu harus bermain dengan sepuluh pemain, setelah Kim Kurniawan mendapat kartu merah pasca melanggar Eka Hera.

Persema total mengoleksi delapan kartu kuning plus satu kartu merah. Sementara Arema membukukan 3 kartu kuning.

Hingga wasit meniup peluit panjang, skor akhir tetap 4-0 untuk keunggulan Arema Indonesia.

Susunan Pemain:

Arema Indonesia: Dennis Romanovs (GK), Faris Bagus Dinata, Saddam Hi Tenang, Gunawan Dwi Cahyo, Hermawan, Legimin Raharjo (c), Marko Krasic, Roman Chmelo, Musafri, Ahmad Amiruddin, Andrew Barisic

Persema Malang: Sukasto Effendi (GK), Kasan Soleh, Nehemia, Leonard Tupamahu, Dennis Kacanovs, Agung Dwi, Kim Kurniawan, Ngon Mamoun, M Kamri, Reza Mustofa, Emile Mbamba.


Via: Hujan Kartu Kuning, Arema Permalukan Persema 4-0

Wednesday, July 4, 2012

Dua Laga Berjalan Timpang


BERNE, KOMPAS.com - Musim kompetisi baru sepak bola Eropa dimulai kembali, Selasa (3/7), atau kurang dari 48 jam setelah berakhirnya Piala Eropa 2012 yang dimenangi Spanyol.

Tiga pertandingan putaran pertama babak kualifikasi pertama Liga Champions Eropa digelar dengan hasil kurang menggembirakan. Sebanyak dua dari empat laga yang dimainkan berakhir dengan skor telak alias berjalan dengan tidak imbang.

Pada pertandingan klub Valetta (Malta) melawan klub Lusitans (Andorra), kapten Malta, Michael Mifsud, menunjukkan penampilan yang luar biasa dengan mencetak empat gol. Valetta pun menghancurkan Lusitans dengan skor telak 8-0.

Lusitans, yang memenangi Liga Andorra untuk pertama kalinya pada musim lalu, langsung terlihat kesulitan mengatasi lawannya setelah Jonathan Caruana membuat Valetta unggul hanya empat menit setelah kick off. Setelah itu gol terus menghujani Lusitans tanpa ampun dengan gol-gol tambahan dari Mifsud, Jhonattan, dan Edmond Agius.

Pada pertandingan lainnya, klub FC Dudelange (Luksemburg) juga menggilas klub Tre Penne (San Marino) dengan skor telak 7-0. Sofian Benzouien dan Aurelien Joachim sama-sama mencetak dua gol untuk Dudelange yang telah menjadi juara liga domestik selama 10 kali dalam 13 musim terakhir.

Di pertandingan lain, klub Irlandia Utara, Linfield, dipaksa bermain imbang tanpa gol oleh kesebelasan B36 Torshavn dari Kepulauan Faroe. Klub Portadown dari Irlandia Utara juga bermain kacamata, 0-0, dengan klub Shkendija, Macedonia.

Liga Champions Eropa akan berlangsung selama 10 bulan dengan empat babak kualifikasi, sebuah babak grup dan tiga lagi babak knock out, sebelum pertandingan final pada 25 Mei 2013 di Stadion Wembley, London.

Target Mourinho

Pada musim kompetisi Liga Champions 2012-2013, Pelatih Real Madrid Jose Mourinho pun menegaskan targetnya untuk mengangkat trofi Liga Champions bersama Real.

Pada musim lalu, Mourinho membawa Real memenangi gelar La Liga, pertama kalinya dalam empat tahun terakhir, setelah menghentikan Barcelona.

Pelatih asal Portugal tersebut sebelumnya dua kali memenangi Liga Champions, yaitu bersama Porto pada 2004 dan Inter Milan tahun 2010.

Saya ingin memenangi Liga Champions dengan tiga tim berbeda. Sekarang Real Madrid telah memenangi liga, sasaran untuk musim berikutnya adalah memenangi Liga Champions, ujar pelatih berjulukan Special One tersebut.

Pada musim 2011-2012, Real tersungkur pada babak semifinal untuk kedua kalinya sejak Mourinho mengambil komando. Meski demikian, mantan bos Chelsea itu melihat kemenangan di Liga Champions sudah berada di depan mata.

Mourinho membantah spekulasi mengenai kemungkinan dirinya menukangi tim nasional Portugal. Keberhasilan Portugal lolos ke semifinal memunculkan tuntutan luas di kalangan warga Portugal agar timnas mereka ditangani pelatih yang memiliki kemampuan lebih tinggi.

Saya tidak yakin bisa menangani sebuah tim nasional yang hanya bertanding setiap dua bulan dan turnamen resmi setiap dua tahun. Saya membutuhkan tekanan, menghadapi dua sampai tiga pertandingan setiap pekan, ujarnya.

Dalam ajang Piala Eropa 2012, sejumlah pemain Real menjadi tulang punggung kesebelasan Spanyol, antara lain kiper Iker Casillas, bek Sergio Ramos, dan pemain tengah Xabi Alonso.

Striker Real, Cristiano Ronaldo, pun cukup bersinar bersama Pepe dan Fabio Coentrao di tim Portugal. (Reuters/OKI)


Via: Dua Laga Berjalan Timpang

"Catenaccio" Telah Mati


SELAMA perhelatan Piala Eropa 2012, dan juga kompetisi sepak bola besar lainnya, selalu saja catenaccio disebut-sebut. Setiap ada tim yang bermain dengan fokus bertahan dan mengandalkan serangan balik, selalu disebut sepak bola catenaccio.

Pada Piala Eropa 2012 lalu, Italia sebagai negara yang identik dengan catenaccio justru disebut mulai meninggalkan sepak bola bertahan itu. Bahkan, Inggris yang kemudian dituduh mengadopsi catenaccio.

Padahal, catenaccio murni sebenarnya sudah lama mati. Bahkan, tim-tim Italia yang dianggap gemar catenaccio sudah lama tak menggunakannya.

Catenaccio sebenarnya bukan dari Italia. Ide awalnya justru datang dari pelatih Austria, Karl Rappan. Dia memasang satu bek di belakang lini pertahanan, tepatnya di belakang dua bek tengah dan di depan kiper. Tugasnya menjamin keamanan. Jika lini belakang gagal menahan lawan, maka dia bisa menjadi penyapu terakhir sebelum kiper. Bek tambahan ini yang kemudian disebut sweeper atau penyapu. Rappan menyebut sistem ini dengan nama verrou atau gerendel.

Lalu, gaya sepak bola ini kemudian populer di Italia, setelah pelatih Nereo Rocco mengadopsinya. Dia memodifikasi sweeper dengan libero. Bedanya, jika sweeper khusus menunggu lawan lepas atau menjadi defender terakhir. Libero juga demikian, tapi dia diberi kebebasan bergerak. Dengan tugas utama membantu pertahanan, tapi dia juga diberi tugas menjadi playmaker kedua.

Sistem ini kemudian diperhalus oleh pelatih asal Argentina, Helenio Herrera, saat menangani Inter Milan pada era 1960-an. Rocco sukses bersama Milan degan juara Piala Champions (sekarang Liga Champions) musim 1962-63. Sedangkan Herrera sukses bersama Inter dengan menjuarai Piala Champions musim 1963-64 dan 1964-65.

Salah satu kunci dan ciri khas catenaccio adalah penggunaan man marking. Pemain lawan akan ditempel ketat dan sedekat mungkin. Tugas penempelan pemain lawan ini biasanya dilakukan bek tengah, bek sayap, dan gelandang bertahan.

Berbagai variasi catenaccio memang muncul. Tetapi, filosofinya, permainan defensif ini untuk mempertahankan keunggulan atau menghindari kemasukan gol. Juventus dengan bintangnya John Charles pernah memakai catenaccio juga. Setelah menjadi striker utama, tiba-tiba Charles turun menjadi bek tengah.

Lalu, memasuki era 1970-an, muncul Ajax Amsterdam yang begitu superior dengan permainan menyerangnya. Di bawah pelatih Rinus Michels, Ajax juara Piala Champions 1970-71, mengalahkan Panathinaikos 2-0. Saat itu, Ajax mengusung sepak bola total (total football) yang antitesis terhadap permainan bertahan. Ajax bermain sangat menyerang dan bahkan serangan tak hanya diandalkan pada lini depan, tetapi juga bisa lini tengah, bahkan defender. Sehingga, sepak bola man marking gaya catenaccio akan kesulitan membuat skala prioritas siapa saja yang harus ditempel ketat karena semua pemain bisa menyerang dalam total football.

Setahun kemudian, musim 1971-72, Ajax tak hanya mempertahankan Piala Champions. Tetapi, mereka juga menaklukkan catenaccio. Ajax yang bermain menyerang, menghajar Inter Milan 2-0 di final. Dua gol dicetak Johan Cruyff yang menjadi master permainan menyerang Ajax. Semusim kemudian, giliran Juventus yang dikalahkan Ajax di final Piala Champions. Di babak sebelumnya, AC Milan yang bermain bertahan dibantai Ajax 6-0.

Sepak bola menyerang total telah lahir dan juga mengandalkan zonal marking. Sejak saat itu, catenaccio murni yang bertahan dan mengandalkan man marking dianggap sekarat, kemudian mati perlahan. Kalaupun ada tim yang bermain bertahan, bukan berarti menerapkan catenaccio.

Catenaccio murni sudah kehilangan konteksnya di sepak bola modern. Apalagi setelah peraturan offside muncul dan lebih longgar bagi tim penyerang, maka catenaccio murni sudah tak cocok lagi, bahkan terasa riskan.

Memang, permainan bertahan tak mati. Bedanya, pemain gerendel (sweeper atau libero) tak digunakan lagi karena terbukti ketinggalan zaman. Lalu, muncullah zona mista. Sistem ini menggabungkan zonal marking dengan catenaccio yang mengandalkan man marking.

Di sistem zona mista, taktik bertahan adalah zonal marking. Namun, libero tetap dipertahankan untuk menempel (man marking) pemain paling berbahaya. Tim-tim Italia kemudian banyak yang menggunakan sistem ini dan mereka sukses di tingkat klub maupun timnas (juara Piala Dunia 1982). Enzo Bearzot merupakan tokoh sistem ini. Dan, sistem ini kemudian juga dikenal dengan Italian defense atau pertahanan gaya Italia.

Lalu, Arrigo Sacchi menjadi pelatih AC Milan (1987-1991). Dia memperkenalkan sepak bola indah dan menyerang dengan mengandalkan trio Belanda (Ruud Gullit, Frank Rijkaard, dan Marco van Basten). Perlahan-lahan, tim sepak bola Italia meninggalkan catenaccio secara total.

Meski begitu, kata catenaccio masih sering dipakai dalam dunia sepak bola. Setiap tim yang bertahan dan mengandalkan serangan balik selalu disebut catenaccio. Padahal, hampir sudah tak ada tim yang menggunakan sweeper atau bahkan libero. Kalaupun ada, bukan berarti sistem permainannya catenaccio.

Tim yang kalah kualitas biasanya memang akan menerapkan permainan bertahan dan menerapkan serangan balik. Itu sudah wajar. Tetapi, kini masih sering terdengar latah soal catenaccio. Setiap tim yang bermain bertahan selalu dinilai menerapkan catenaccio. Padahal, bertahan tidak harus catenaccio. Sebab, bertahan itu adalah iktikad, rencana, dan strategi, bukan sistem. Dengan sistem apa pun, tim bisa bermain bertahan jika memang niatnya bertahan.

Memang, roh catenaccio terkadang merasuki tim-tim yang bermain bertahan. Seperti kala Jose Mourinho menyuruh Pepe menempel ketat Lionel Messi kala Real Madrid melawan Barcelona. Namun, Madrid sebenarnya tak sedang menerapkan catenaccio. Sebab, catenaccio murni sebenarnya sudah mati.


Via: "Catenaccio" Telah Mati

Lucio Resmi Milik Juventus


TURIN, KOMPAS.com - Juventus telah menyelesaikan proses transfer bek Lucio, Rabu (4/7/2012) malam. Juventus dan Lucio menyepakati kontrak dua musim atau hingga 30 Juni 2014.

"Lucio telah menyelesaikan transfer ke Juventus. Bek asal Brasil itu bergabung dengan 'I Bianconeri' dalam status bebas transfer dan telah menandatangani kontrak dua musim, yang akan membuatnya tetap di klub ini hingga 30 Juni 2014," demikian pernyataan Juventus.

Lucio berstatus bebas transfer sejak mengakhiri kerja sama dengan Inter Milan, 1 Juli lalu. Ia dan Inter berpisah dalam keadaan masih terikat kontrak hingga Juni 2014.


Via: Lucio Resmi Milik Juventus

Van Persie Tak Akan Perpanjang Kontrak


LONDON, KOMPAS.com - Penyerang Arsenal, Robin van Persie, menyatakan tak akan memperpanjang kontrak. Menurutnya, itu karena ia dan Arsenal tidak sepaham soal pengelolaan klub dan sama sekali tak ada kaitannya dengan gaji.

"Aku telah berpikir lama dan sungguh-sungguh soal ini, tetapi aku memutuskan tidak memperpanjang kontrak," ujar Van Persie.

"Anda semua, suporter, tentu saja boleh tidak setujuh dengan pandangan dan keputusanku dan aku akan selalu menghormati pendapat Anda."

"Selama ini, aku tidak bicara apa pun soal masa depanku karena rasa hormat dan kesetiaanku kepada Arsenal dan karena kesepakatan dengan Ivan Gazidis dan Arsene Wenger. Namun, ada begitu banyak spekulasi di media, sehingga aku berpikir, kalian berhak tahu apa yang sebetulnya terjadi saat ini."

"Seperti diumumkan awal tahun ini, aku bertemu dengan (Wenger) dan Gazidis setelah musim berakhir. Ini adalah pertemuan tentang strategi dan kebijakan klub di masa mendatang. Soal keuangan atau kontrak tidak dibicarakan, karena itu bukan prioritasku."

"Aku secara pribadi mengalami musim yang hebat, tetapi gol-gol itu untuk meraih trofi bersama tim dan membawa klub ini kembali ke masa kejayaannya."

"Demi menghormati Wenger, para pemain, dan suporter, saya tidak ingin bicara lebih jauh, tetapi sayangnya, dalam pertemuan itu, menjadi jelas bagiku, bahwa dalam banyak jal kami berbeda pendapat soal bagaimana Arsenal harus dikelola."

"Semua orang di klub ini dan suporter selalu mendukungku selama bertahun-tahun dan aku selalu memberikan segalanya, di dalam dan di luar lapangan. Aku sangat bangga menjadi bagian klub fantastis ini selama delapan tahun."

"Segera setelah Gazidiz kembali dari liburan dua pekannya di Amerika, kami akan menggelar pertemuan dan aku akan mengabarkan kepada Anda jika dan ketika ada hal baru," tuturnya.

Van Persie masih terikat kontrak hingga 30 Juni 2013. Beberapa waktu lalu, Wenger mengaku siap mempertahankan Van Persie sekalipun tanpa kontrak baru.


Via: Van Persie Tak Akan Perpanjang Kontrak

Sammer: Martinez Kemahalan


MUENCHEN, KOMPAS.com - Direktur Olahraga Bayern Muenchen, Matthias Sammer, mengaku berminat mendatangkan pemain bertahan serba bisa milik Athletic Bilbao, Javi Martinez (23). Namun, menurutnya, harga yang diminta Bilbao untuk Martinez terlalu mahal.

"Saya mengenal Javi Martinez cukup baik sebagai pemain, tetapi saya ingin mengenalnya lebih baik. Staf Bayern yang memantaunya berpendapat ia sangat bagus. Kami menunggu dan melihat apa yang akan terjadi," ujar Sammer.

"Ia punya kualitas luar biasa dan kualitas tercermin dari harga. Itu kenapa nilai transfernya cukup mahal. Sebuah klub bisa mengeluarkan uang dengan jumlah sangat besar untuk mendapatkan seorang pemain. Tak ada yang tak mungkin, tetapi kami punya tanggung jawab tertentu kepada klub," tambahnya.

Martinez sudah membela Bilbao sejak 2006 dan masih terikat kontrak hingga 2016. Setiap musimnya, ia minimal tampil sebagai starter sebanyak 30 kali di pentas liga. Menurut Soccernet, Bilbao mematok harga 40 juta euro atau sekitar Rp 470 miliar untuk Martinez.


Via: Sammer: Martinez Kemahalan

Di Canio: Balotelli Pantas Ditampar


SWINDON, KOMPAS.com - Legenda sepak bola Italia, Paolo Di Canio, mengatakan, penyerang Mario Balotelli egois dan karenanya layak ditampar.

"Balotelli sangat egois. Dia pantas dihadiahi banyak tamparan," ujar Di Canio.

Hal tersebut berkaitan dengan penampilan Balotelli pada semifinal Piala Eropa 2012 melawan Jerman, di Warsawa, 28 Juni lalu. Balotelli mencetak dua gol, yaitu pada menit ke-20 dan ke-36, yang membuat Italia menang 2-1. Gol Jerman dicetak Mesut Oezil dari titik penalti pada injury time.

Sepanjang turnamen itu, Balotelli mencetak tiga gol. Namun, menurut Di Canio, pemain yang membawa Italia melaju sampai final adalah Antonio Cassano, yang mencetak satu gol, yaitu ke gawang Irlandia di babak penyisihan grup.

"Melawan Jerman dia bermain baik dan melakukan dua hal hebat. Tapi pada akhir pertandingan saya lihat dia hanya menanti peluit panjang berbunyi untuk merayakan dua golnya. Dia tidak bermain untuk tim, melainkan hanya untuk dirinya sendiri," ulas Di Canio.

"Dia menganggap seluruh dunia melawannya. Bagi anak muda seperti Balotelli, tamparan di pipi lebih pantas ketimbang tepukan bangga di pundak dari pelatih Cesare Prandelli. Cassano punya peran penting di tim nasional. Dialah yang membawa Italia sampai ke final," tambahnya.


Via: Di Canio: Balotelli Pantas Ditampar

Di Natale Perpanjang Kontrak


UDINE, KOMPAS.com - Udinese mengumumkan perpanjangan kontraknya dengan bomber veteran Antonio Di Natale.

Kapten Udinese berusia 34 tahun itu resmi meneken perpanjangan kontrak 12 bulan. Artinya, pencetak gol Italia ke gawang Spanyol di Euro 2012 itu akan bermain maksimal hingga 2014 bersama "I Friuliani".

Praktis, Di Natale sudah bermain untuk Udinese sejak 2004. Musim lalu, ia mengepak 23 gol dalam 36 partai Serie-A-nya.

Di Natale pernah meraih predikat capocannoniere (top skorer Serie-A) dua musim beruntun, musim 2009-11.


Via: Di Natale Perpanjang Kontrak

Empat Pemain Perancis Hadapi Sanksi Indisipliner


PARIS, KOMPAS.com Federasi Sepak Bola Perancis (FFF) sudah mengumumkan empat nama yang akan menghadapi hukuman indisipliner sehubungan dengan ulahnya di markas Perancis pada Euro 2012.

Seperti diberitakan sebelumnya, Samir Nasri terlibat baku mulut dengan jurnalis Perancis seusai tim "Ayam Jantan" terdepak dari perempat final Euro. Hal yang sama juga dilakukan Jeremy Menez dan kapten tim, Hugo Lloris. Keduanya terlibat dalam adu mulut yang hebat.

Sementara Hatem Ben Arfa berselisih paham dengan Pelatih Laurent Blanc. Satu pemain lagi adalah Yann M'Vila. Ia menolak jabat tangan Blanc setelah diganti pemain lain.

Semua insiden itu terjadi seusai Perancis ditebas Spanyol dua gol tanpa balas di perempat final Euro 2012 pada 23 Juni lalu.

"Hatem Ben Arfa, Yann M'Vila, Samir Nasri, dan Jeremy Menez dipanggil untuk menghadapi komite disiplin," sebut Presiden FFF Noel Le Graet yang dilansir BBC.

Le Graet juga menyatakan, bonus individual 80.000 pounds (sekitar Rp 1,2 miliar) kepada semua pemain dibekukan.

"Sebenarnya saya tidak suka memberi hukuman dan memberikan opini dengan terburu-buru, tetapi pemain kami memang sudah seharusnya dihukum atau dikenai sanksi," lanjutnya.

Le Graet pun menggarisbawahi agar para pemain tidak menganggap mereka menjadi korban.

"Karena mereka memang bukan korban," tandasnya.

Perpecahan internal Perancis bukan hal baru lagi. Juli 2010, FFF sempat menghukum semua pemain23 orangPerancis menyusul cekcok dengan Raymond Domenech.

Di lain pihak, Blanc sendiri sudah otomatis lengser dari jabatannya setelah kiprah Perancis terhenti di Euro 2012. Itu sesuai dengan kesepakatan kontraknya.

Kandidat sukses terfavorit jatuh kepada Didier Deschamps. Namun, seperti dinyatakan Le Graet, eks Pelatih Olympique Marseille itu meminta waktu untuk membuat keputusan final hingga akhir pekan ini.


Via: Empat Pemain Perancis Hadapi Sanksi Indisipliner

Aquilani Kembali ke Anfield


LIVERPOOL, KOMPAS.com - Alberto Aquilani akan segera kembali ke Anfield setelah gagal mendapatkan kesepakatan permanen dengan AC Milan. Meski berstatus sebagai pemain Liverpool, pemain berusia 27 tahun itu menghabiskan dua musim terakhirnya bermain di Serie-A.

Dia dipinjamkan ke Juventus pada musim 2010-2011, lalu satu tahun berikutnya dipinjamkan lagi ke San Siro. Namun, kedua raksasa Italia ini tidak ingin mengubah kontrak peminjaman menjadi permanen.

"Saat ini Aquilani adalah pemain Liverpool dan tentu akan ikut dalam latihan pra-musim dengan mereka, kemudian kita lihat saja apa yang akan terjadi," ungkap agennya, Franco Zavaglia, kepada TMW seperti dilansir Sky Sport.

Pemain asal Italia itu pernah mengatakan bahwa dirinya ingin bermain bersama "I Rossonerri". Sayangnya keinginan itu tak diikuti penampilan yang fantastis. Dalam 23 partai terakhir dia hanya mencetak satu gol.

Sementara itu, "The Reds" juga pernah menyebutkan bahwa mereka akan menarik Aquilani jika memang tak ada penawaran permanen kepada pemain tengahnya itu karena masih ada sisa kontrak dua tahun.

"Manajer baru akan memutuskan apakah tetap akan mempertahannya atau tidak. Saya tidak berpikir bahwa dia akan datang kembali ke Italia dan dia belum menunjukkan ketertarikan khusus. Namun kali ini, saya berharap Liverpool dapat memberi tahu kami secepatnya jika dia tidak lagi masuk dalam rencana klub sehingga kami akan mencarikan klub yang tepat untuknya," tutur Franco.

Franco mengatakan Aquilani dalam kondisi fisik yang baik selain cedera pergelangan kaki yang sudah lama dialaminya terutama setelah menjalani operasi pergelangan kaki di Liverpool.


Via: Aquilani Kembali ke Anfield

Tuesday, July 3, 2012

Tebak Wajah Para Pemain Timnas Spanyol


KOMPAS.com - Mudah saja untuk menyebutkan nama para pemain tim nasional Spanyol saat melihat foto wajah mereka saat ini. Namun, bisakah Anda menyebutkan nama-nama mereka jika melihat foto yang satu ini?

Marca, media olah raga Spanyol, menayangkan foto-foto k-23 penggawa "La Furia Roja" ketika mereka masih anak-anak dan remaja. Mereka adalah para pemain yang ikut berlaga di Polandia-Ukraina.

"Tak ada yang pernah membayangkan sebelumnya bahwa pada hari ini mereka bisa mencatatkan namanya dalam sejarah olah raga. Ke-23 pemain telah tumbuh dengan luar biasa untuk membawa sukacita kepada semua para suporter yang mendukung mereka," tulis Marca, Minggu (1/7/2012).

Media olah raga terbesar di Spanyol ini juga menyebutkan bahwa kebahagiaan yang dibawa Spanyol melalui kemenangan ini paling dirasakan oleh anak-anak. Ini bisa menjadi pemicu semangat generasi muda Negeri Matador untuk terus mengembangkan kemampuan sepak bola mereka dan meneruskan rekor para senior mereka ini.

Berikut adalah nama-nama pemain dalam foto tersebut dari kiri ke kanan. Wajah siapakah yang tak berubah hingga saat ini?

Atas: Casillas, Ramos, Alba, Cesc, Torres, Juanfran dan Cazorla.

Tengah: Xavi, Iniesta, Arbeloa, Piqu, Mata, Silva, Albiol dan Reina.

Bawah: Llorente, Martnez, Busquets, Pedro, Valds, Negredo, Alonso dan Navas.


Via: Tebak Wajah Para Pemain Timnas Spanyol

Sagan Menang Lagi, Cancellara Masih Teratas


Jakarta - Peter Sagan meraih kemenangan keduanya saat Tour de France 2012 masuk etape ketiga. Namun catatan waktu yang dia buat belum cukup untuk menggusur Fabian Cancellara sebagai pemilik jaket kuning.

Sagan sebelumnya juga menjadi yang pertama menyentuh garis finis saat digelar etape pertama. Sukses tersebut dia lanjutkan di etape ketiga yang digelar Selasa (3/7/2012) waktu setempat.

Menempuh rute dari Orchies hingga Boulogne-sur-Mer, sekitar sejauh 197 km, Sagan kembali mengalahkan pesaing-pesaingnya setelah mencatat waktu empat jam, 42 menit dan 58 detik. Dia mengungguli Edvald Boasson Hagen di posisi kedua dan Peter Velits di urutan tiga.

Pada stage ini, Fabian Cancellara berhasil menuntaskan balapan di tangga keempat. Hasil tersebut membuat dia masih memuncaki klasemen umum dengan total waktu yang dibuat adalah 14 jam, 45 menit dan 30 detik.

Posisi dua di klasemen umum menjadi milik Bradley Wiggins (Inggris/Team Sky) dengan total waktu lebih lambat tujuh detik dibanding Cancellara. Sementara Sagan masih tercecer di urutan 15 dan terpaut 23 detik.

Hasil Stage III Tour de France

1. Peter Sagan (Slovakia / Liquigas)
2. Edvald Boasson Hagen (Norway / Team Sky)
3. Peter Velits (Slovakia / Omega Pharma - Quick-Step)
4. Fabian Cancellara (Switzerland / RadioShack)
5. Michael Albasini (Switzerland / Orica)
6. Cadel Evans (Australia / BMC Racing)
7. Nicolas Roche (Ireland / AG2R)
8. Samuel Sanchez (Spain / Euskaltel)
9. Bauke Mollema (Netherlands / Rabobank)
10. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas)

Klasemen Umum Tour de France (Usai stage III)

1. Fabian Cancellara (Switzerland / RadioShack) 14:45:30"
2. Bradley Wiggins (Britain / Team Sky) +7"
3. Sylvain Chavanel (France / Omega Pharma - Quick-Step)
4. Tejay Van Garderen (U.S. / BMC Racing) +10"
5. Edvald Boasson Hagen (Norway / Team Sky) +11"
6. Denis Menchov (Russia / Katusha) +13"
7. Cadel Evans (Australia / BMC Racing) +17"
8. Vincenzo Nibali (Italy / Liquigas) +18"
9. Ryder Hesjedal (Canada / Garmin)
10. Andreas Kloeden (Germany / RadioShack) +19"


Via: Sagan Menang Lagi, Cancellara Masih Teratas

Juan Mata Berpeluang Raih Emas Olimpiade


MADRID, KOMPAS.com - Sebanyak tiga pemain yang ikut membantu Spanyol menjuarai Piala Eropa 2012, yaitu Jordi Alba, Juan Mata, dan Javi Martinez, masuk daftar pemain sementara untuk Olimpiade 2012 London, 21 Juli - 13 Agustus 2012

Dari skuad sementara ini, pelatih Luis Milla akan memilih 18 orang untuk pertandingan Olimpiade London 2012. Penentuan skuad akan dilakukan setelah pertandingan uji coba melawan Senegal dan Meksiko.

Berikut ini adalah skuad sementara Spanyol untuk Olimpiade London 2012, seperti dilansir situs Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF).

Kiper

Joel - Atletico Madrid
David de Gea - Manchester United
Diego Marino - Villarreal

Bek
Mikel San Jose - Athletic Bilbao
Martin Montoya - Barcelona
Jordi Alba - Barcelona
Alvaro Dominguez - Monchengladbach
Cesar Azpilicueta - Olympique Marseille
Inigo Martinez - Real Sociedad
Alberto Botia - Sporting Gijon

Gelandang
Ander Herrera - Athletic Bilbao
Javi Martinez - Athletic Bilbao
Koke - Atletico Madrid
Thiago Alcantara - Barcelona
Cristian Tello - Barcelona
Oriol Romeu - Chelsea
Juan Mata - Chelsea
Isco - Malaga

Penyerang
Iker Muniain - Athletic Bilbao
Adrian Lopez - Atletico Madrid
Rodrigo Moreno - Benfica
Alvaro - Espanyol


Via: Juan Mata Berpeluang Raih Emas Olimpiade

Lolos ke Final, Prospek Positif Tim Italia


KIEV, KOMPAS.com - Meski dikalahkan dengan telak oleh Spanyol di final, 0-4, pencapaian tim Italia di Piala Eropa 2012 menunjukkan cerahnya prospek kebangkitan sepak bola Italia.

Hal itu disampaikan Pelatih Italia Cesare Prandelli, Senin (2/7), mengevaluasi pencapaian Italia di Piala Eropa tahun ini. Anda tidak mungkin gembira setelah sebuah kekalahan. Namun seiring dengan berlalunya waktu, Anda akan menyadari bahwa kami telah menjalani sebuah turnamen dengan luar biasa, ujar Prandelli.

Ia menguraikan, Italia memulai turnamen dengan sejumlah masalah. Mereka juga berada satu grup dengan Spanyol.

Saya rasa kami menjalani sejumlah pertandingan dengan hebat, tetapi lebih dari segalanya, kami benar-benar berjuang untuk segera kembali bugar. Nilai mereka adalah delapan dari sepuluh karena para pemain telah menunjukkan bahwa jika Anda bersatu, Anda bisa meraih sebuah impian. Mereka telah menunjukkan bahwa kamu bisa menang tanpa menendang orang. Mereka telah menunjukkan kalah dengan terhormat, kata Prandelli.

Diingatkan, sejak awal Piala Eropa tidak seorang pun berpikir Italia akan bisa lolos ke final karena berbagai persoalan yang mereka hadapi di liga domestik dan juga profil tim yang didominasi pemain berusia tua.

Lebihi harapan

Oleh karena itu, keberhasilan Italia lolos ke final, setelah mengatasi tim favorit Jerman di semifinal dan Inggris di perempat final, memang melebihi anggapan banyak orang, termasuk Prandelli sendiri.

Dua tahun lalu di Piala Dunia Afrika Selatan 2010, Italia tersingkir di babak grup sehingga kiper Gianluigi Buffon sempat mempertanyakan apakah Italia cukup bagus untuk lolos kualifikasi Piala Eropa tahun ini.

Namun terbukti, perlahan tetapi pasti Andrea Pirlo dan kawan-kawan menunjukkan kekuatan mereka yang semakin baik. Memulai dengan menahan imbang Spanyol 1-1, Prandelli menunjukkan sudah menemukan resep yang pas sekaligus menjawab keraguan banyak orang atas pemain-pemain pilihannya.

Kami bermain melawan Spanyol pada babak grup. Kami bermain baik di pertandingan pertama itu karena kondisi kebugaran 100 persen. ujarnya.

Melawan tim seperti Spanyol, Anda harus benar-benar dalam kondisi yang bagus, kata Prandelli yang harus kehilangan Thiago Motta sehingga Italia bermain hanya 10 orang setelah menit ke-62.

Prandelli, yang berhasil menumbuhkan semangat yang tinggi di timnya, harus menerima kenyataan para pemainnya banyak yang mengalami cedera dan kondisi kebugaran mereka pun kian turun memasuki pertandingan final. Saya sangat bangga dengan tim saya. Mereka telah beraksi dengan baik dalam situasi-situasi yang sulit, ujarnya.

Bakat muda


Pelatih tim Azzurri itu mengakui keperluan untuk memasukkan bakat-bakat muda yang segar ke dalam timnya untuk Piala Dunia 2014.

Pirlo akan berusia 35 tahun pada saat Piala Dunia itu. Antonio Cassano pada bulan ini berusia 30 tahun. Adapun Antonio Di Natale sudah 34 tahun.

Ketiganya diperkirakan akan memberikan jalan kepada para pemain muda untuk menggantikannya di Piala Dunia di Brasil nanti. Sejumlah nama pun kini sudah memperlihatkan potensi untuk bermain di tim Italia.

Dalam tim U-21 Italia saat ini terdapat beberapa pemain yang berpotensi besar, antara lain penyerang Lorenzo Insigne dan Mattia Destro, serta gelandang Marco Verratti yang dianggap pantas menjadi pengganti Pirlo.

Kepada pemain muda dan berpotensial untuk diturunkan di Piala Dunia 2014, Prandelli juga mempunyai tugas tidak ringan untuk membangkitkan kembali semangat mereka setelah kekalahan telak dari Spanyol itu.

Penyerang Mario Balotelli, yang berusia 21 tahun, misalnya, mengalami pertandingan di final yang membuatnya frustrasi.

Saya bilang kepada Mario, ini adalah pengalaman yang harus kamu hadapi. Kamu harus menerimanya, menerima bahwa lawan lebih baik, dan memastikan hal itu membantu kamu lebih maju, bahkan kamu tumbuh dan belajar dari pengalaman ini, ungkap Prandelli.

Namun, pengalaman itu bukan hanya dialami Balotelli. Banyak pemain Italia lainnya juga mengalami sehingga Prandelli harus pintar membangkitkan semangat mereka lagi. (AFP/Reuters/OKI)


Via: Lolos ke Final, Prospek Positif Tim Italia