BANDUNG, KOMPAS.com- Menjamu kesebelasan Persidafon Dafonsoro di Stadion Siliwangi, Senin (2/7/2012), adalah laga pamungkas bagi Persib untuk berlaga di kandang. Setelah itu, Persib akan menghabiskan dua laga terakhir musim kompetisi 2011-2012 Liga Super Indonesia di stadion lawan.
Awalnya, laga ini digelar hari Minggu (1/7/2012), tapi kemudian diundur sehari karena bersamaan dengan hari ulang tahun kepolisian. Setelah laga ini, tinggal dua laga tandang yang harus dilakoni Persib yakni melawan Persiram Raja Ampat pada 5 Juli dan Sriwijaya FC pada 11 Juli.
Nasib kompetisi yang dijalani juga belum jelas mengingat PSSI pernah mengutarakan keinginan untuk melebur dua kompetisi yang sedang berlangsung setelah rampung digelar. Hingga kini, Persib masih tertahan di peringkat delapan dengan raihan 43 poin.
Menurut data yang diterima, Pelatih Persib Robby Darwis memercayakan gawang kepada Jendry Pitoy, dikawal empat pemain di lini belakang yakni Zulkifli Syukur, Maman Abdurahman (kapten), Abanda Herman, dan Toni Sucipto.Lini tengah Persib diisi oleh M Ilham, Hariono, Miljan Radovic, dan Atep. Marcio Souza dan Noh Alam Shah kembali dipasang di ujung tombak tim.
Sementara itu, Persidafon memercayakan Patrich Wanggai dan Fernando Pahabol untuk posisi penyerang. Di belakang mereka ada Eduard Ivakdalam (kapten), Izaac Wanggai, dan Francizco Rumkabu. Persidafon memilih bermain bertahan dengan menugaskan lima orang di lini belakang yaitu Sugiayantoro, M Cirelli, Andri Ibo, C Worabay, dan Rasmoyo. Gawang Persidafon dipercayakan kepada Selsius Gebze.
Via: Laga Kandang Pamungkas Bagi Persib
0 comments:
Post a Comment